“Digital PR” dan “Digital Marketing”, Apa Bedanya?

Share post
Ilustrasi digital PR dan digital marketing. Foto: Pexels.com/alpatradezone

Digital public relations (PR) dan digital marketing adalah dua profesi yang berbeda. Namun, keduanya saling bersinergi. Kenali perbedaannya di sini.

JAKARTA, HUMASINDONESIA.ID—Meski sama-sama mengandung kata digital, namun antara digital public relations (PR) dengan digital marketing memiliki perbedaan. Dilansir dari forbes.com, tujuan akhir dari proses marketing adalah membuat strategi yang mampu menjangkau konsumen dan berfokus pada penjualan. Sementara PR memiliki tujuan agar perusahaan memiliki citra yang positif dan terlihat kredibel di mata publik.

Dua definisi itulah yang menjadi titik temu antara digital PR dan marketing. Pada akhirnya kedua profesi ini saling melengkapi. Hal ini dikarenakan PR membutuhkan digital marketing untuk mendapatkan strategi pemasaran dan promosi terbaik, begitu juga sebaliknya. Digital marketing membutuhkan PR untuk membantu mengampanyekan promosi perusahaan sehingga citra brand meningkat.

Berangkat dari penjelasan di atas, dilansir dari perhumas.or.id, meski digital PR dan digital marketing sama-sama memiliki misi untuk ‘’mempromosikan’’ perusahaan. Namun, keduanya memiliki perbedaan mendasar. Antara lain: 

  1. Tujuan Utama

Tujuan utama dari digital PR adalah menciptakan reputasi positif dan brand awareness pada masyarakat sehingga publik tertarik untuk membeli produk. Sementara tujuan dari digital marketing berfokus hanya pada promosi. Promosi ini dapat dilakukan melalui platform digital seperti media online, media sosial, dan lain-lain.

  1. Metode yang Digunakan

Dalam praktiknya, digital PR identik dengan aktivitas menjalin relasi atau hubungan baik dengan media. Di antaranya menyebarkan siaran pers, penerbitan berita , dan berhubungan baik dengan wartawan atau jurnalis dengan tujuan menciptakan citra positif perusahaan. Sementara digital marketing, pada praktiknya menggunakan berbagai metode periklanan berbayar seperti Google Ads, pemasaran e-mail, pemasaran konten, SEO, dan lainnya.

  1. Fokus Target

Fokus target digital PR adalah memengaruhi dan membangun citra positif perusahaan pada masyarakat. Sedangkan digital marketing, fokus pada target penjualan yang telah ditetapkan perusahaan. 

  1. Hasil

Hasil dari digital PR akan terlihat dalam jangka panjang. Sebab, membangun reputasi memerlukan waktu. Namun, manfaatnya pun akan dirasakan dalam kurun waktu yang lama. Sementara hasil dari digital marketing akan terasa lebih instan dalam bentuk peningkatan trafik, penjualan, dan konversi. (HUR)


Share post

Tentang Penulis
Humas

Humas