CSR sebagai Strategi Keberlanjutan Organisasi

Share post
CSR harus lebih dari sekadar berbuat baik

YOGYAKARTA, HUMASINDONESIA.ID - Dalam lingkungan yang kompetitif seperti saat ini, penting bagi perusahaan melalui program tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) harus lebih dari sekadar ‘berbuat baik’ untuk masyarakat. Untuk mencapai hal ini, program CSR perlu diselaraskan secara strategis dengan model bisnis perusahaan. Upaya ini juga harus menunjukan nilai kepada konsumen, karyawan, pemegang saham serta masyarakat agar membuahkan keberhasilan dan melayani secara jangka panjang dan keberlanjutan.

Membangun strategi di sekitar kompetensi inti perusahaan. Ada banyak pilihan alasan untuk sebuah organisasi memilih mendukung, namun tanpa fokus dan keselarasan dengan perusahaan bisnis Sobat HUMAS INDONESIA, upaya itu akan kurang efektif. CSR dapat menjadi strategi mitigasi risiko dan strategi mencari peluang untuk perusahaan. Sehingga Sobat HUMAS INDONESIA perlu melihat ‘spot’ dalam organisasi yang berada antara bisnis organisasi dan lingkungan sosial.

Ketahui masalah yang penting bagi konsumen organisasi Sobat HUMAS INDONESIA. Upaya peduli masyarakat melalui CSR dapat menjadi promosi positif untuk organisasi. Tetapi apakah konsumen peduli? Jawabannya ya. Menurut Studi Cone Communications CSR di 2017, 87% konsumen akan menggunakan produk berdasarkan perusahaan yang mendukung masalah sosial atau lingkungan yang dipedulikan konsumen. Konsumen lebih mendukung organisasi yang bertanggung jawab secara sosial kepada masyarakat sekitar, salah satunya melalui CSR program yang tepat sasaran sesuai dengan konsumen organisasi Sobat HUMAS INDONESIA.

Selain konsumen, karyawan organisasi adalah salah satu aspek penting. Di hari yang semakin milenial dan masyarakat yang semakin melek perkembangan ini, program CSR dapat menjadi peluang menumbuhkan karyawan Sobat HUMAS INDONESIA. Masyarakat akan mempertimbangkan komitmen sosial dan lingkungan perusahaan ketika memutuskan di mana harus bekerja. Perusahaan yang lebih dekat dengan masyarakat yang tidak lain menunjukan kepedulian melalui CSR program akan mendapat perhatian lebih.

Setelah Sobat HUMAS INDONESIA dapat merumuskan strategi yang tepat dalam membentuk CSR program yang keberlanjutan dan berdampak untuk masyarakat, Sobat HUMAS INDONESIA juga harus tanggap dan merespons cepat terhadap peristiwa terkini dan gerkan sosial terkini. Salah satu kunci agar berkelanjutan, program CSR Sobat HUMAS INDONESIA harus fleksibel. Bisa dikelola dan disesuaikan disegala kondisi sosial masyarakat hari ini.

Di Indonesia sendiri banyak perusahaan yang menghasilkan program CSR yang berdampak bagi masyarakat sekitar. Tahun 2021, Danone Indonesia menggagas program Danone Digital Academy. Danone ingin kedua komunitas ini menjadi penggerak ekonomi di kala pandemi. Mereka menggandeng Google dan Kementerian Koperasi dan UKM untuk memberikan training dan modul kepada 1.200 orang yang tergabung dalam Warung Anak Sehat dan Aqua Home Service. Usaha itu tak sia-sia. Tingkat pemahaman peserta terhadap pentingnya digitalisasi makin meningkat.

Sementara itu, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) menunjukkan empatinya dengan melakukan langkah-langkah dalam pencegahan dan penanggulangan COVID-19 yang melonjak di awal April 2021. Melalui BRI Peduli, BRI memberikan bantuan sarana dan prasarana pendukung kesehatan untuk rumah sakit. Dalam menjalankan program tersebut, BRI melibatkan Dinas Kesehatan kabupaten/ kota/provinsi dan rumah sakit.

Program CSR memiliki potensi untuk membawa nilai-nilai bisnis organisasi/perusahaan dan masyarakat lebih besar, tetapi jika dilakukan dengan tepat. Dengan menyelaraskan upaya perhatian masyarakat dan kegiatan yang menghasilkan keuntungan, program CSR Sobat HUMAS semakin strategis dan keberlanjutan. (fsb/rvh)


Share post

Tentang Penulis
Humas

Humas